Simbol dan Citarasa Pencitraan

Dulu ketika nenek moyang
kita belum mengenal simbol
alphabetis, mereka
cenderung menggunakan
simbol piktograph yang
dapat diindera oleh mata
mereka untuk menjadi alat
bantu selain bahasa tubuh
dan mulut. Fungsi simbol
tersebut adalah sebagai
bagian dari metodologi
pembelajaran terhadap
generasi sesudah mereka
mengenai peradaban dan
keilmuan orang tuanya.
Gitu manusia bisa pegang
alat gambar mulai deh
vandalisme terhadap benda
terjadi. Dari simbol2
sederhana sampe
berbentuk komik strip
dalam lukisan dinding gua,
relief candi dan tembok
tetangga.
Perkembangan budaya
berikutnya dengan mulai
ditemukannya simbol2
alphabetis mulai sedikit
menggeser fungsi simbol
piktograph menjadi seperti
sekarang ini, simbol berasal
dari kata symballo yang
berasal dari bahasa Yunani.
Symballo artinya
"melempar bersama-sama",
melempar atau meletakkan
bersama-sama dalam satu
ide atau konsep objek yang
kelihatan, sehingga objek
tersebut mewakili gagasan.
Demikianlah simbol sebagai
media komunikasi
peradaban purba beralih
fungsi menjadi sebuah
lambang gagasan/ide.
Dengan mempergunakan
simbol maka sebuah ide
dapat terwakili dan
diterima secara luas
sebagai bentuk kesamaan
nasib dan cara pandang.
Manusia mulai tertarik
membuat simbol2 dan
bendera masing2 sebagai
wujud eksistensi
komunitasnya, bahkan tidak
jarang menjadikan simbol
tersebut memiliki nilai yang
lebih berharga dibanding
nyawanya. Bendera dan
lambang negara, adalah
simbol yang akan
dipertahankan mati2an oleh
prajurit yang terlanjur
bersumpah setia
terhadapnya, tapi akan
menjadi simbol kesialan
ketika dibawa mengakusisi
Polandia dengan gaya
Hitler.
Kembali ke masalah simbol,
tidak ada yang salah ketika
manusia membuat simbol,
baik piktograph maupun
alphabetis namun
terkadang mindset
pencitraan terhadap simbol
tersebut yang terkadang
masih harus diluruskan,
karena seringkali mindset
tersebut terdogmatisasi di
alam bawah sadar kita.
Entah kenapa sampai
sekarang Nokia yang
buatan Finlandia saja tidak
berani merilis ponsel yang
mengandung nomor 4?
sedangkan yang
menganggap angka
tersebut sial dari jaman
baheula malah bangsa
China, apakah ini karena
politik dagang China di
masa lalu? atau justru
konspirasi Yahudi? mbuh
Bicara tentang Yahudi tidak
lengkap rasanya klo tidak
membicarakan simbol
mereka, terutama
Freemasonry hehe piye
meneh? mereka paling enak
dijadiin kambing hitam atas
kekacauan dunia e, rasanya
bertaburan simbol Yahudi,
Templar, Kaballah dan
peradaban Fir'aun yang
direproduksi oleh individu,
komunitas bahkan negara,
tidak jarang kita
mengkaitkan simbol
tertentu kemudian
melabelinya sebagai
konspirasi Yahudi, sebut
saja bintang david,
piramida, mata, mistar,
burung hantu sementara
ular, baphomet, 666 diyakini
merupakan simbol suci
kesetanan yang juga
disembah para Templar.
Burung garuda identik
dengan Horus, indosat
identik bintang david, ICW
adalah simbol mata
iluminati, ular kedokteran
mlagiat lambang brother of
snake. Ngomongin
hubungan simbol amerika
dengan yahudi?? udah
bosen, banyak yang bahas,
tapi akan jadi masalah
ketika adik2 kita di sekolah
dilarang belajar menghitung
segitiga sama kaki karena
mirip logo piramida yahudi,
haram pake jangka karena
dah diakusisi freemasonry,
dan dagadu dilarang
beredar karena make logo
mata iluminati,
Gak munafik, sedikit banyak
kita sering sengaja tidak
sengaja mengkaitkan simbol
masa kini dengan simbol2
tersebut, bahkan meskipun
kita sendiri belum bener2
mengerti apakah benar
simbol tersebut diciptakan
karena penciptanya seorang
Yahudimania/ anak turun
para Templar. Mungkin
tidak banyak orang mau
mengerti sejarah simbol
simbol tersebut, bahwa
simbol tersebut pernah
menjadi lambang ideologi
yang sama sekali lain,
namun mereka hanya
tertarik pada simbolnya,
atau hanya sekedar
membaca sedikit mengenai
peran simbol tersebut di
masa lalu atau bahkan gak
perduli sama sekali dengan
stigma simbol tersebut
dimasa lalu, yang penting
suka suka gue.
Klo anda jeli cobalah lihat
simbol Pandu Keadilan milik
partai dakwah kita, anda
akan menemukan Fleur de
Lis, simbol yang banyak
dikaitkan dengan bangsa
Prancis, Frank, King
Edwards, Joan of Arc, the
Musketeer, Fiorentina, dan
memang sebelumnya sudah
lazim dipakai kakak - kakak
Pramukawati. Tapi
ngomongin konspirasi
Yahudi ternyata Fleur de Lis
juga diadopsi sebagai
stemple resmi para
Templar dan biarawan Sion.
Logo PKS sendiri lha malah
mirip logo FdLnya Biarawan
Sion emaknya para
Templar, cuman kayake
udah di islamisasi sih.
Jadi kesimpulannya gimana?
PKS itu konspirasi Yahudi
to?
Halah, preett