10 Alergi yang Paling Aneh
Makanan
laut, debu dan bulu binatang
merupakan penyebab alergi
yang paling sering ditemukan.
Tetapi ada beberapa
penyebab alergi yang
tergolong aneh. Seperti yang
dikutip dari womansday,
berikut 10 alergi paling aneh.
1. Air
Alergi yang terbilang sangat
langka ini disebut Aquagenic
Urticaria. Biasanya penderita
merasa gatal-gatal, bintik-
bintik merah, perih, serta
luka dalam waktu 5 menit
setelah kontak dengan air.
Penyebab alergi ini membuat
para dokter bingung,
akibatnya pengobatan pun
belum ditemukan. Hal ini
membuat penderitanya sulit
melakukan kegiatan seperti
mandi dan berenang.
2. Seks
Meski jarang terjadi, ada
beberapa wanita yang alergi
terhadap air mani atau semen
pasangannya. Alergi ini
disebut Human Seminal
Plasma Hypersensitivity.
Penderitanya akan menderita
luka kulit setelah 10 menit
terkena air mani. Dalam
kasus lain, laki-laki pun bisa
alergi terhadap air maninya
sendiri.
3. Olahraga
Meskipun alergi terlihat
seperti alasan bagi mereka
yang malas berolahraga,
namun ternyata orang yang
menderita alergi olahraga
benar adanya. Alergi itu
disebut Exercise Urticaria.
Penderitanya akan
mengalami atal-gatal, bentol,
mual, dan muntah. Ketika
situasinya sudah parah,
mereka bisa syok dan harus
diberi suntikan epinefrin.
4. Sinar Matahari
Berbeda dengan kulit yang
terbakar matahari, bagi
penderita photo uticaria
(alergi matahari) paparan
sinar matahri bisa membuat
kulit mereka terluka. Walau
efeknya masih bisa dikurangi
dengan antihistamin dan
steroid alergi, para penderita
alergi ini tetap tak bisa
terkena sinar matahari
terlalu lama, seperti
berjemur di pantai.
5. Teknologi
Di masa seperti ini,
menghindari teknologi seperti
smartphone, Wi-Fi atau TV
layar datar, adalah hal yang
sulit. Namun bagi orang yang
menderita electrosensitivity
mau tak mau mereka harus
berjauhan dari benda dengan
elektromagnetik karena akan
bisa sebabkan migrain, nyeri
pada dada dan timbul ruam di
kulit. Orang dengan
electrosensitivity harus
waspada dengan benda-benda
seperti ponsel atau
microwave.
6. Sepatu
Walau terdengar konyol,
namun ada beberapa orang
yang mengalami gejala fisik
akibat alas kaki. Misalnya
timbul peradangan, kulit
pecah-pecah serta rasa perih.
Hal ini dikarenakan pewarna,
lem, karet, dan bahan-bahan
lain yang bisa bersentuhan
dengan salah satu bagian
tubuh yang mudah
berkeringat, telapak kaki.
Biasanya orang yang
menderita alergi ini harus
sering mencoba banyak alas
kaki sampai akhirnya
menemukan sepatu yang
tepat.
7. Pakaian Dalam
Sama seperti sepatu, pakaian
dalam mengandung bahan
kimia dan kain yang dapat
menyebabkan iritasi bagi
orang yang memiliki kulit
sensitif. Bahan lateks, karet
serta bahan kimia yang
digunakan untuk
membersihkan serta
mengawetkan kain, biasanya
menjadi penyebab utama
alergi.
8. Cokelat
Menderita alergi terhadap
cokelat merupakan hal yang
jarang. Penderitanya sering
mengalami sakit kepala, rasa
gatal dan kesulitan bernapas.
Banyak cokelat yang dijual di
pasaran tak hanya
mengandung kakao saja.
Kandungan lain seperti susu,
kacang, caramel, merupakan
penyebab alergi tersebut.
9. Udara Dingin
Jika tubuh terlalu lama
terpapar udara dingin, Anda
memang lebih mudah
terserang flu. Tapi bagi
penderita 'cold
uticaria' (alergi udara dingin)
munculnya flu dapat
berbarengan dengan gejala
gatal, rasa terbakar atau
tertusuk, hingga sesak napas.
Hingga saat ini belum ada
pengobatan yang bisa
menyembuhkan alergi ini,
namun gejalanya bisa
diminimalisirkan dengan obat
alergi yang banyak dipasaran.
10. Makanan & Minuman
Kecuali Air Mineral
Seorang warga negara
Australia, Kaleb Bussenschutt
memiliki kondisi kesehatan
yang sangat jarang dan
bahkan belum ada nama
ilmiah untuk penyakitnya
tersebut. Jika ia mengonsumsi
sesuatu selain air mineral, es
dan minuman lemon tertentu,
ia akan mendapatkan
masalah parah pada perut,
mulai dari muntah-muntah
hingga luka yang
menyebabkan Kaleb sering
keluar masuk rumah sakit.
Untuk tetap mendapatkan
nutrisi yang ia butuhkan,
Kaleb mengonsumsi susu
formula selama 20 jam tiap
harinya melalui tabung.
laut, debu dan bulu binatang
merupakan penyebab alergi
yang paling sering ditemukan.
Tetapi ada beberapa
penyebab alergi yang
tergolong aneh. Seperti yang
dikutip dari womansday,
berikut 10 alergi paling aneh.
1. Air
Alergi yang terbilang sangat
langka ini disebut Aquagenic
Urticaria. Biasanya penderita
merasa gatal-gatal, bintik-
bintik merah, perih, serta
luka dalam waktu 5 menit
setelah kontak dengan air.
Penyebab alergi ini membuat
para dokter bingung,
akibatnya pengobatan pun
belum ditemukan. Hal ini
membuat penderitanya sulit
melakukan kegiatan seperti
mandi dan berenang.
2. Seks
Meski jarang terjadi, ada
beberapa wanita yang alergi
terhadap air mani atau semen
pasangannya. Alergi ini
disebut Human Seminal
Plasma Hypersensitivity.
Penderitanya akan menderita
luka kulit setelah 10 menit
terkena air mani. Dalam
kasus lain, laki-laki pun bisa
alergi terhadap air maninya
sendiri.
3. Olahraga
Meskipun alergi terlihat
seperti alasan bagi mereka
yang malas berolahraga,
namun ternyata orang yang
menderita alergi olahraga
benar adanya. Alergi itu
disebut Exercise Urticaria.
Penderitanya akan
mengalami atal-gatal, bentol,
mual, dan muntah. Ketika
situasinya sudah parah,
mereka bisa syok dan harus
diberi suntikan epinefrin.
4. Sinar Matahari
Berbeda dengan kulit yang
terbakar matahari, bagi
penderita photo uticaria
(alergi matahari) paparan
sinar matahri bisa membuat
kulit mereka terluka. Walau
efeknya masih bisa dikurangi
dengan antihistamin dan
steroid alergi, para penderita
alergi ini tetap tak bisa
terkena sinar matahari
terlalu lama, seperti
berjemur di pantai.
5. Teknologi
Di masa seperti ini,
menghindari teknologi seperti
smartphone, Wi-Fi atau TV
layar datar, adalah hal yang
sulit. Namun bagi orang yang
menderita electrosensitivity
mau tak mau mereka harus
berjauhan dari benda dengan
elektromagnetik karena akan
bisa sebabkan migrain, nyeri
pada dada dan timbul ruam di
kulit. Orang dengan
electrosensitivity harus
waspada dengan benda-benda
seperti ponsel atau
microwave.
6. Sepatu
Walau terdengar konyol,
namun ada beberapa orang
yang mengalami gejala fisik
akibat alas kaki. Misalnya
timbul peradangan, kulit
pecah-pecah serta rasa perih.
Hal ini dikarenakan pewarna,
lem, karet, dan bahan-bahan
lain yang bisa bersentuhan
dengan salah satu bagian
tubuh yang mudah
berkeringat, telapak kaki.
Biasanya orang yang
menderita alergi ini harus
sering mencoba banyak alas
kaki sampai akhirnya
menemukan sepatu yang
tepat.
7. Pakaian Dalam
Sama seperti sepatu, pakaian
dalam mengandung bahan
kimia dan kain yang dapat
menyebabkan iritasi bagi
orang yang memiliki kulit
sensitif. Bahan lateks, karet
serta bahan kimia yang
digunakan untuk
membersihkan serta
mengawetkan kain, biasanya
menjadi penyebab utama
alergi.
8. Cokelat
Menderita alergi terhadap
cokelat merupakan hal yang
jarang. Penderitanya sering
mengalami sakit kepala, rasa
gatal dan kesulitan bernapas.
Banyak cokelat yang dijual di
pasaran tak hanya
mengandung kakao saja.
Kandungan lain seperti susu,
kacang, caramel, merupakan
penyebab alergi tersebut.
9. Udara Dingin
Jika tubuh terlalu lama
terpapar udara dingin, Anda
memang lebih mudah
terserang flu. Tapi bagi
penderita 'cold
uticaria' (alergi udara dingin)
munculnya flu dapat
berbarengan dengan gejala
gatal, rasa terbakar atau
tertusuk, hingga sesak napas.
Hingga saat ini belum ada
pengobatan yang bisa
menyembuhkan alergi ini,
namun gejalanya bisa
diminimalisirkan dengan obat
alergi yang banyak dipasaran.
10. Makanan & Minuman
Kecuali Air Mineral
Seorang warga negara
Australia, Kaleb Bussenschutt
memiliki kondisi kesehatan
yang sangat jarang dan
bahkan belum ada nama
ilmiah untuk penyakitnya
tersebut. Jika ia mengonsumsi
sesuatu selain air mineral, es
dan minuman lemon tertentu,
ia akan mendapatkan
masalah parah pada perut,
mulai dari muntah-muntah
hingga luka yang
menyebabkan Kaleb sering
keluar masuk rumah sakit.
Untuk tetap mendapatkan
nutrisi yang ia butuhkan,
Kaleb mengonsumsi susu
formula selama 20 jam tiap
harinya melalui tabung.
Comments
Post a Comment
silahkan berkomentar kawan !