Stop Nonton Tivi !

Televisi,sebuah kotak ajaib yg merubah hidup manusia. Mulai dari bangun tidur hingga menjelang tidur ia menemani aktifitas kita. Begitu banyak informasi yg disodorkan, ditawarkan, dan dibahas sampai tersugesti erat kedalam benak kita. Terlebih lagi iklan ! Ya, iklan yg seakan tak pernah kering akan inspirasi dan motivasi.

Cara iklan mempromosikan produknya secara berlebihan, membabibuta, dan di luar kaidah sungguh mengganggu. Tidak hanya memperkenalkan namun sudah menjurus kepada provokasi serta stimulasi otak agar kita menganggap apa yg dikatakan disitu adalah benar 100%.

Sudah banyak penelitian-penelitian ilmiah yg mengungkap fakta-fakta ttg segala produk di televisi yg sebenarnya menyesatkan. Namun korban tetap berjatuhan. Kenapa ?
Karena kita bebal, tidak mau mendengar, membaca, dan memperhatikan serta pikiran kita yg sudah dicuci otaknya !

Dari segi intensitas, iklan jauh lebih banyak dari tayangan primer televisi itu sendiri, juga lebih mudah diakses dan murah daripada informasi-informasi yg mendidik.

Disini kalianlah yg harus proaktif, selektif, kroscek, dan melakukan analisa-analisa sederhana supaya tidak mudah tergiur oleh sesuatu yg sebenarnya tidak kalian butuhkan.

Jikapun kalian memang sudah tercuci otaknya, saranku : Stop nonton televisi !
Boikot semua acara-acaranya, terlebih lagi sinetron (cuih). Tidak ada satupun acara di televisi yg layak dijadikan landasan menghadapi hidup ini yg kian menyebalkan.

Televisi hanya disesaki iklan, konsumerisme, dan kuasa kapitalis tanpa balancer seperti pendidikan yg memadai dan informasi yg jujur. Carilah hiburan lain yg bermanfaat. Yg memberi nutrisi kpd otak dan melatih cara bertahan hidup.
Ingatlah : sebuah kebohongan yg disampaikan secara terus-menerus akan menjadi sebuah kebenaran. Jika kalian sudah menganggap kalian benar, maka kalian akan membelanya sampai mati !